Google Play badge

permintaan


Memahami Permintaan dalam Ekonomi

Dalam ilmu ekonomi, permintaan mengacu pada jumlah suatu produk atau jasa yang ingin dan mampu dibeli konsumen pada berbagai harga selama periode tertentu. Hal ini memainkan peran mendasar dalam dinamika pasar, mempengaruhi bagaimana harga barang dan jasa dan bagaimana mereka berfluktuasi sebagai respons terhadap preferensi konsumen dan tingkat pendapatan. Pelajaran ini akan mengeksplorasi konsep permintaan, faktor-faktor penentunya, hukum permintaan, dan bagaimana hal itu direpresentasikan secara grafis.

Apa itu Permintaan?

Permintaan lebih dari sekedar keinginan untuk memiliki produk tertentu; ini menggabungkan keinginan dengan daya beli dan keputusan untuk membeli pada titik harga tertentu. Misalnya, seseorang mungkin menginginkan mobil mewah tetapi hanya memiliki kemampuan finansial untuk membeli mobil murah. Oleh karena itu, permintaan mereka berkaitan dengan apa yang secara realistis dapat mereka beli, bukan hanya apa yang mereka inginkan.

Penentu Permintaan

Faktor-faktor berikut mempengaruhi permintaan:

Hukum Permintaan

Hukum permintaan menyatakan bahwa, jika semua hal lainnya sama, ketika harga suatu barang naik, jumlah yang diminta atas barang tersebut menurun. Sebaliknya, ketika harga turun, jumlah yang diminta meningkat. Ini adalah prinsip dasar ilmu ekonomi yang menggambarkan hubungan terbalik antara harga dan kuantitas yang diminta.

Representasi Grafis dari Permintaan

Permintaan biasanya direpresentasikan dalam grafik dengan harga pada sumbu vertikal dan jumlah yang diminta pada sumbu horizontal. Grafik ini dikenal sebagai kurva permintaan, yang biasanya miring ke bawah dari kiri ke kanan, mencerminkan hukum permintaan.

\(D x: P = f(Q d)\)

Dimana \(D x\) adalah permintaan barang \(x\) , \(P\) mewakili harga, dan \(Qd\) adalah kuantitas yang diminta. Fungsi \(f\) menangkap hubungan terbalik antara harga dan kuantitas yang diminta.

Pergerakan vs. Pergeseran Permintaan

Pergerakan sepanjang kurva permintaan disebabkan oleh perubahan harga barang itu sendiri. Misalnya, jika harga es krim turun, kita akan melihat pergerakan sepanjang kurva permintaan ke kanan, yang menunjukkan peningkatan jumlah yang diminta.

Namun, pergeseran kurva permintaan disebabkan oleh perubahan faktor-faktor penentu permintaan lainnya (seperti pendapatan, harga barang terkait, atau selera). Misalnya, jika terjadi peningkatan pendapatan, kurva permintaan barang normal akan bergeser ke kanan, yang menunjukkan peningkatan permintaan pada semua tingkat harga.

Contoh dan Eksperimen

Contoh 1: Pertimbangkan pasar mobil listrik. Seiring dengan kemajuan teknologi dan penurunan biaya produksi mobil listrik, harga mobil listrik mungkin akan turun. Berdasarkan hukum permintaan, kita memperkirakan jumlah permintaan mobil listrik akan meningkat seiring dengan semakin terjangkaunya harga mobil tersebut.

Contoh 2: Eksperimen dalam ekonomi perilaku mengeksplorasi bagaimana permintaan konsumen terhadap bahan makanan berubah ketika mereka diberi tahu tentang dampak pembelian terhadap lingkungan. Studi ini menemukan bahwa permintaan akan produk ramah lingkungan meningkat secara signifikan ketika konsumen sadar akan manfaatnya bagi lingkungan, hal ini menunjukkan bagaimana selera dan preferensi dapat mempengaruhi permintaan.

Kesimpulan

Memahami permintaan sangat penting bagi para ekonom dan pelaku bisnis karena membantu memprediksi bagaimana perubahan harga, pendapatan, dan faktor lainnya mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Ini membantu dalam strategi penetapan harga, manajemen inventaris, dan memperkirakan tren ekonomi. Dengan menganalisis permintaan, pemangku kepentingan dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan selaras dengan preferensi konsumen dan dinamika pasar.

Download Primer to continue